Jakarta, 16 April 2025, XXI Epicentrum — Suasana penuh rasa ingin tahu dan ketegangan emosional terasa di sesi konferensi pers film terbaru besutan MVP Pictures dan Kebon Studio, SAH KATANYA. Acara ini menjadi momen penting bagi insan perfilman, menandai kolaborasi sinematik yang melibatkan sejumlah nama besar di balik layar maupun para pemeran utama.
Diproduseri oleh Raam Punjabi dan Albert, serta dikawal oleh Anita Whora sebagai eksekutif produser, film ini merupakan karya garapan sutradara Loeloe Hendra yang juga berperan sebagai salah satu penulis naskah bersama Sidharta Tata dan Dirmawan Hatta. Di hadapan awak media, mereka memperkenalkan film yang akan hadir dengan konflik emosional intens yang berpijak pada persoalan cinta, loyalitas, dan harga diri.
Jalan Cerita: Di Antara Cinta dan Amanah
SAH KATANYA membuka kisahnya dengan tragedi: Marni (diperankan oleh Nadya Arina) sedang berduka atas wafatnya sang ayah. Namun duka itu berubah menjadi keterkejutan ketika ia menemukan permintaan terakhir ayahnya—menikah dengan Marno (Dimas Anggara), pria pilihan ayahnya, tepat di hadapan jenazah.
Kondisi ini membuat Marni terjebak dalam dilema sulit. Di satu sisi, ada cinta yang telah lama tumbuh bersama Adi (Calvin Jeremy), namun di sisi lain, ada tanggung jawab besar untuk menyelamatkan keluarganya dari utang besar jika wasiat itu tak dijalankan.
Pendalaman Karakter dan Tantangan Emosional
Nadya Arina menjelaskan bagaimana perannya sebagai Marni menuntut eksplorasi emosional yang dalam dan tidak biasa. "Ini bukan sekadar cerita cinta biasa. Ada lapisan psikologis yang harus saya pahami dan hayati," ungkapnya.
Dimas Anggara juga menyoroti kompleksitas tokoh Marno yang tidak hitam-putih. Sementara Calvin Jeremy mengaku bahwa tokoh Adi merefleksikan suara banyak orang yang merasa kehilangan karena harus berhadapan dengan keputusan di luar logika cinta.
Loeloe Hendra menyampaikan bahwa sebagai sutradara, ia ingin mengangkat nilai-nilai moral dari sudut yang lebih manusiawi. “Film ini menggugah, karena berbicara tentang batas antara kehendak pribadi dan pengorbanan demi keluarga,” jelasnya.
Kesiapan Rilis dan Harapan
Dengan jajaran pemain pendukung seperti M. N. Qomaruddin, Rahmet Ababil, Della Dartyan, hingga Landung Simatupang dan Hargi Sundari, SAH KATANYA diyakini memiliki kekuatan ensemble yang mampu membangun atmosfer dramatik yang solid.
Film ini akan mulai tayang secara nasional pada 24 April 2025, dan menjadi harapan baru dari MVP Pictures untuk mempersembahkan karya sinema yang mampu menyentuh relung emosi penonton sekaligus menggugah refleksi sosial.
0 comments:
Posting Komentar